Membedakan Sandal Kulit Asli dan Sintetis

Dalam memilih alas kaki, kualitas produk menjadi salah satu pertimbangan bagi sebagian orang. Memperhatikan kualitas dengan cara mengetahui bahan baku pembuatan produk menjadi hal yang penting dilakukan. Nah pada umumnya, alas kaki yang berbahan kulit asli memiliki keunggulan yang lebih dibandingkan yang berbahan kulit sintetis. Berikut tips membedakan produk berbahan kulit dan kulit sintetis.

  1. Daya Serap Air

Meski produk kulit dikatakan tahan air, namun sifat kulit adalah menyerap air. Ini bisa menjadi salah satu cara membedakan produk sintetis dengan kulit asli. Produk kulit jika terkenal air akan menyerap dan akan bisa merubah warna kulit. Tapi perubahan warnanya hanya sementara. Setelah kering akan kembali seperti warna biasanya. Berbeda dengan produk sintetis air akan diam dipermukaan dan akan hilang jika langsung dilap.

  1. Dibakar

Ini cara yang paling gampang untuk membedakan produk kulit asli dan sintetis. Produk kulit tidak akan melepuh saat terkena api. Berbeda dengan produk sintetis yang langsung melepuh saat terkena api. Tetapi saat melakukan percobaan, api yang digunakan jangan terlalu besar ya! Nanti keburu habis terbakar semua produknya

  1. Ketebalan (Tekstur)

Tekstur produk yang berbahan kulit memiliki ketebalan yang lebih dibandingkan sintetis. Jika produk tersebut adalah sandal atau sepatu kulit, bisa dilihat pada sekat perekatan antara sol dengan alas atau talinya. Akan keliatan tebal.

  1. Berjamur

Dalam kondisi lembab, produk kulit akan lebih mudah untuk berjamur. Hal tersebut disebabkan oleh air atau spora jamur, yang menandakan bahwa produk tersebut dibuat oleh kulit organik atau asli.

Nah demikian tips membedakan produk kulit dengan produk sintetis. Jangan sampai salah pilih ya!